Sejarah Photoshop
RSInews – Pengembangan manipulasi gambar digital banyak mempengaruhi industri fotografi. Pengembangan tersebut menciptakan seni pengolah gambar (photo retouching) dan mengubah cara kerja: produk yang biasanya hanya dapat diciptakan oleh fotografer profesional selama berjam-jam atau bahkan berhari-hari, kini dapat dibuat oleh seniman amatir sekalipun.
Manipulasi gambar digital telah menyumbang begitu banyak hal kepada dunia fotografi dengan memungkinkan manipulasi yang awalnya sulit atau bahkan tak mungkin. Adobe Photoshop berperan besar dalam perkembangan dunia digital saat ini.
:: Apakah Adobe Photoshop itu?
Adobe Photoshop, atau biasa disebut Photoshop adalah software yang digunakan untuk memodifikasi gambar atau foto secara profesional, baik meliputi modifikasi obyek yang sederhana maupun yang sulit sekalipun.
Program ini banyak digunakan oleh fotografer digital dan perusahaan iklan, sehingga dianggap sebagai pemimpin pasar (market leader) untuk software pengolah gambar/foto.
Kata Photoshop diambil dari kata Photoshopping yang merupakan sebuah neologisme, yang berarti “menyunting sebuah gambar”.
Photoshop memiliki kemampuan untuk membaca dan menulis gambar berformat raster seperti .png, .gif, .jpeg / .jpg, dan lain-lain.
Photoshop memiliki kemampuan untuk membaca dan menulis gambar berformat raster seperti .png, .gif, .jpeg / .jpg, dan lain-lain.
Photoshop juga memiliki beberapa format file khas:
- .PSD (Photoshop Document) format yang menyimpan gambar dalam bentuk layer, termasuk teks, mask, opacity, blend mode, channel warna, channel alpha, clipping paths, dan setting duotone.
- .PSB’ adalah versi terbaru dari PSD yang didesain untuk file yang berukuran lebih dari 2 GB
- .PDD adalah versi lain dari PSD yang hanya dapat mendukung fitur software PhotshopDeluxe.
Tool dalam Adobe Photoshop adalah alat yang dapat membantu pengguna dalam mengedit. Adobe Photoshop CS3 memiliki 59 tool yang dapat dipakai oleh pengguna. Tool-tool tersebut terdiri dari berbagai macam tool dengan kegunaan yang spesifik.
Beberapa tool – tool yang ada di Photoshop antara lain : Move Tool, History Brush Tool, Eraser Tool, Path Selection Tool, Direct Selection Tool, Pen Tool, Shape Tool, Brush Tool, Audio Annotation Tool, Eyedropper Tool, Measure Tool, Text Tool, Hand Tool, 3D Object Rotate Tool, 3D Rotate Camera Tool
:: Pencipta Photoshop
Photoshop mulai dikembangkan pada tahun 1987 oleh dua orang bersaudara, yakni Thomas Knoll dan John Knoll.
Di awal perkembangannya, program ini bernama Display (1987). Kemudian ditahun berikutnya (1988) namanya diganti menjadi “ImagePro”. Dan di tahun 1989, setelah menjadi bagian dari perusahaan Adobe, program tersebut diganti lagi namanya menjadi “Photoshop” atau “Adobe Photoshop” dan bertahan hingga sekarang.
:: Jennifer in Paradise, Kisah Disebalik Gambar Editing Pertama Photoshop
Jika melihat gambar di atas seperti tidak ada yang terlalu istimewa. Namun foto yang diambil pada tahun 1987 oleh John Knoll itu menjadi istimewa karena merupakan gambar pertama yang menggunakan teknologi editing dan menjadi sejarah kemunculan Photoshop.
Wanita yang ada dalam foto itu bernama Jennifer, yang merupakan istri dari John Knoll. Saat itu kedua pasangan muda yang bekerja bersama di Industrial Light & Magic (ILM), sebuah perusahaan efek khusus Lucasfilm sedang menikmati hari libur kerja mereka.
Jennifer yang menggunakan bikini di foto oleh Knoll di pantai BoraBora, Tahiti dengan memandang ke sebuah pulau bernama To’opua. Secara teknik fotografi, mungkin sebenarnya tidak ada yang terlalu istimewa dari foto Jennifer tersebut. Namun gambar itu menjadi sebuah catatan penting bagi perkembangan industri editing seperti sekarang.
Dari gambar itulah Knoll berhasil menciptakan sebuah proyek yang dikenal sebagai Pixar Image Computer, software pertama yang dapat digunakan untuk memanipulasi gambar.
Pada awalnya, Knoll salah satu pengembang Adobe Photoshop, mengalami kesulitan, karena untuk mengembangkan mesin Pixar membutuhkan biaya ratusan ribu dolar. Dan untuk menjalankan software editing gambar yang begitu kompleks, itu butuh seorang operator khusus yang terlatih.
Knoll kemudian mengunjungi saudaranya bernama Thomas yang saat itu tengah menyelesaikan doktor ilmu komputer di University of Michigan, Amerika Serikat. Knoll terkejut mendapati saudaranya itu juga sedang mengembangkan software serupa dengan Macintosh Plus yang baru saja dibelinya. Knoll kemudian meminta saudaranya itu untuk mengembangkan aplikasi tersebut.
“Itu benar-benar hanya hobi pada awalnya. Tapi aku terus memintanya untuk menambahkan lebih banyak fitur,” kata Knoll.
Akhirnya mereka memiliki sesuatu yang John percaya bisa mereka jual. Satu-satunya masalah adalah, dengan begitu sedikit gambar digital yang tersedia pada saat itu, sulit untuk menunjukkan apa yang bisa dilakukan dengan menggunakan software baru mereka.
Tak hilang akal, Knoll kemudian mengunjungi temannya di Advanced Technology Group lab Apple, untuk bisa menggunakan salah satu dari scanner flatbed mereka. Nah, saat itu satu-satunya foto yang dia bawa adalah foto istrinya, Jennifer yang berpose di Tahiti tadi.
Maka kemudian, foto hasil editan Knoll itu dinamakan “Jennifer in Paradise” dan selanjutnya diketahui sebagai image hasil olah Photoshop pertama di dunia, yang saat itu masih bernama Display.
:: Lahirnya Photoshop
Pada tahun 1987, Thomas Knoll, mahasiswa PhD di Universitas Michigan, mulai menulis sebuah program pada Macintosh Plus-nya untuk menampilkan gambar grayscale pada layar monokrom.
Program ini, yang disebut “Display”, menarik perhatian saudaranya John Knoll, seorang karyawan di Industrial Light & Magic, yang merekomendasikan Thomas agar mengubah programnya menjadi program penyunting gambar penuh.
Thomas mengambil enam bulan istirahat dari studi pada tahun 1988 untuk berkolaborasi dengan saudaranya pada program itu, yang telah diubah namanya menjadi “ImagePro”.
Setelah tahun itu (1989), Thomas mengubah nama programnya menjadi Photoshop dan itulah saat lahirnya Photoshop. Thomas bekerja dalam jangka pendek dengan produsen scanner Barneyscan untuk mendistribusikan salinan dari program tersebut dengan slide scanner; “total sekitar 200 salinan Photoshop telah dikirimkan” dengan cara ini.
Selama waktu itu, John bepergian ke Silicon Valley di California dan memberikan demonstrasi program itu kepada insinyur di Apple Computer Inc dan Russell Brown, direktur seni di Adobe Systems Inc.
Kedua demonstrasi itu berhasil, dan Adobe memutuskan untuk membeli lisensi untuk mendistribusikan pada bulan September 1988. Sementara John bekerja pada plug-in di California, Thomas tetap di Ann Arbor untuk menulis kode program.
:: Pengembangan Photoshop
Photoshop 1.0 dirilis pada 1990. Program itu berkapasitas sama dengan sekeping floppy disk (1,4 Mb) yang hanya bisa dioperasikan untuk komputer ber-platform Macintosh.
Setelah itu, Adobe Photoshop mulai mencatat sejarah hingga menjadi salah satu masterpiece di dunia teknologi informasi. Next, Adobe Photoshop 2.0 dirilis pada Juni 1991 yang lagi-lagi hanya bisa dioperasikan di bawah platform Macintosh.
Seiring dengan perkembangannya, Windows dinilai mulai mendominasi pasar komputer. Maka pada tahun 1992 diluncurkanlah Adobe Photoshop Versi 2.5, yang pertama kalinya bisa dioperasikan ke Windows.
Pada November 1993, kembali diluncurkan versi 2.5.1 namun kali ini Windows tidak diikutsertakan. Baru pada Versi 3.0 di tahun 1994 diluncurkan kembali untuk Macintosh & Windows.
Berikut rentetan versi Adobe Photoshop dari awal hingga sekarang:
versi 0.07 (Januari 1988), versi 0.63 (Oktober 1988), versi 0.87 (March 1989), versi 1.0 (Februari 1990), versi 2.0 (Juni 1991), versi 2.5 (November 1992), versi 3.0 (November 1993), versi 4.0 (November 1996), versi 5.0 (Mei 1998), versi 5.5 (Februari 1999), versi 6.0 (September 2000), versi 7.0 (Maret 2002), versi 7.0.1 (Agustus 2002), CS (8.0) Oktober 2003, versi CS2 (9.0) April 4, 2005, versi CS3 (10.0) 16 April 2007, versi CS4 (11.0) 15 Oktober 2008, versi CS5 (12.0) 30 April 2010, versi CS5.1, CS5.1 Extended (12.1, 12.0.4) 3 Mei 2011, versi CS6, CS6 Extended (13.0) 7 Mei 2012, versi CC (14.0) 17 Juni 2013, versi CC (14.1) September 2013, versi CC (14.2) Januari 2014, versi CC 2014 (15.0) Juni 2014, versi CC 2014.2.2 (15.2.2) Desember 2014, versi CC 2015 (16.0) 15 Juni 2015, versi CC 2015.1 (16.1) 30 November 2015, versi CC 2015.5 (17.0) 20 Juni 2016, dan yang terbaru versi CC 2017 (18.0) 2 November 2016.
Saat ini Thomas Knoll dan John Knoll bekerja di Adobe System Inc. Jika diperhatikan, nama mereka selalu terpampang saat kita membuka program Adobe Photoshop. Sambil terus mengembangkan Photoshop, John masih disibukkan dengan profesinya sebagai Visual Effect Supervisor di ILM. [©RSI]
Post a Comment for "Sejarah Photoshop"